Masyarakat Kampung Baru Bernafas Lega: Kolaborasi Tokoh dan Fraksi Golkar Selesaikan Krisis Air Bersih

PEKANBARU – Masyarakat Kampung Baru yang terletak di Kelurahan Kampung Baru, RW 2, Jalan Jati Gang Damai, kini memiliki harapan baru untuk mengatasi krisis air bersih yang menahun. Hendra Yuda, seorang tokoh masyarakat setempat, telah berhasil menyulut percikan harapan tersebut dengan upayanya menyampaikan keluhan warga ke Fraksi Golkar DPRD Pekanbaru.

Sebelumnya, warga Kampung Baru sudah pernah mengajukan aspirasi serupa kepada Suherman, anggota DPRD dari Partai Hanura. Suherman telah merencanakan pembangunan sumur dalam untuk mengatasi masalah air bersih. Namun, rencana tersebut tidak dapat terealisasi karena kendala izin lahan. Dengan berakhirnya masa jabatan Suherman, masyarakat kehilangan arah dan bingung kemana lagi harus mengadu.

Dalam upaya mengatasi kebuntuan, Hendra Yuda memutuskan untuk membawa aspirasi warga ke Fraksi Golkar. Tak disangka, rakyat langsung disambut dengan hangat oleh Syamsul, salah satu anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi Golkar, dan anggota piket fraksi dari Pimpinan Kecamatan DPD Golkar.

“Pada awalnya, kami tidak bisa melaksanakan pembangunan sumur dalam karena permasalahan izin lahan. Tanah yang direncanakan untuk lokasi sumur bor masih menjadi sengketa, sebab pemilik tanah tidak memberikan izin,” ujar Hendra Yuda saat menjelaskan kendala yang dihadapi sebelumnya.

Namun, setelah melakukan komunikasi intens dengan Fraksi Golkar, terutama dengan Syamsul, harapan warga mulai terbuka. “Syamsul secara langsung mengurus izin tersebut, dan akhirnya kami berhasil mendapatkan persetujuan dari pemilik tanah. Sekarang, tanah itu dapat digunakan untuk fasilitas umum,” jelas Hendra dengan lega.

Hendra menekankan bahwa meskipun jalur air PDAM ada di daerah mereka, kualitas air dan kelancarannya sangat buruk. “Airnya tidak bagus, tidak lancar, dan beberapa rumah bahkan berniat berhenti berlangganan dengan PDAM,” keluhnya.

Syamsul, dalam pertemuan tersebut, menegaskan komitmennya untuk mengawal realisasi pembangunan sumur dalam yang telah dianggarkan untuk tahun 2024. “Insya Allah, pembangunan sumur dalam ini dapat kita realisasikan tahun ini,” tegas Syamsul.

Lebih lanjut, Syamsul menegaskan komitmen Fraksi Golkar untuk menampung seluruh keluhan masyarakat. “Kami dari Fraksi Golkar siap menampung semua keluhan masyarakat. Hari ini, Fraksi Golkar membuka pintu untuk seluruh masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya. Aspirasi masyarakat ini nantinya akan kita perjuangkan di komisi masing-masing,” jelasnya.

Langkah cepat dan tanggap yang dilakukan oleh Hendra Yuda dan Fraksi Golkar DPRD Pekanbaru ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara tokoh masyarakat dan wakil rakyat dapat memberikan solusi efektif bagi permasalahan kota. Aspirasi warga Kampung Baru yang semula terkatung-katung kini memperoleh penyelesaian konkret, membuat mereka dapat menatap masa depan dengan optimisme baru.

Dengan adanya pembangunan sumur dalam yang segera terlaksana, warga Kampung Baru berharap krisis air bersih yang selama ini menjadi beban pikiran dapat segera teratasi, menjadikan komunitas mereka tempat yang lebih layak huni dan sejahtera.

Pos terkait